Surat Ini Buat mu


ALLAH, Sampaikan Shalawat & salam pada NABI MUHAMMAD, HAMBA & RASUL-MU,
juga pada keluarga & sahabatnya, sebanyak hitungan apa yang diliputi oleh ILMU-MU,
perjalanan QALAM-MU & keberlakuan HUKUM-MU,
ALLAH, engkau yang menggenggam kekuasaan segala kekayaan langit & bumi,
ENGKAU DZAT yang mengatakan"KUN FA YAKUUNE"(JADILAH,MAKA JADILAH IA)
Aku mohon pada-MU agar ENGKAU limpahkan Shalawat & salam pada Nabi Muhammad Beserta Keluarga & Sahabatnya.
 
ALLAH..Selamatkan aku dari hutang, kayakan aku dari kefakiran,
karuniakan aku rizki yang halal, yang luas & yang ENGKAU Berkahi ALLAH..
Semoga Allah senantiasa memudahkan urusanmu,
dibahagiakan-NYA hatimu, diberi-NYA kesehatan selalu dirimu,di lancarkan-NYA rizkimu,
 

Aamiin

Siapa kah Aku?


Orang berTAQWA tidak akan ber PURA PURA
dalam berIBADAH, 
Karena Ibadah sudah menjadi TABIATnya,
ia berIbadah secara LAHIR & BATHIN.
Sebaliknya, orang MUNAFIK berPURA PURA dalam Segala GERAK GERIKnya.


Apalagi ketika berIbadah, JASMANInya terlihat berIbadah tapi HATInya mengABAIkan. 
Orang seperti itu tidak dapat di Kategorikan berTAQWA!"

Insya Allah ^_^

Jaga Hati belenggu nafsu

MUEEZA,KUCING KESAYANGAN RASULULLAH SAW



Didalam perkembangan Islam, kucing hadir sebagai teman sejati dalam stiap nafas dan gerak geliat perkembangan Islam.
Diceritakan dalam suatu kisah, Nabi Muhammad SAW memiliki seekor kucing yang diberi nama" Mueeza".
Suatu saat dikala Rasulullah SAW hendak mengambil jubahnya,ditemuinya Mueeza sdg terlelap tidur dgn santai diatas jubahnya.
Tak ingim mengganggu hewan kesayangannya itu,Rasulullah pun memotong belahan lengan yg ditiduri Mueeza dari jubahnya.
Ketika Nabi SAW kembali kerumah,mueeza terbangun dan merunduk sujud kepada majikannya.
Sebagai balasan Rasulullah SAW menyatakan kasih sayangnya dgn mengelus lembut kebadan mungil kucing itu sbnyk 3x.
Dlm aktivitas lain,stiap kali Rasulullah menerima tamu di rumahny,Rasulullah sll menggendong mueeza dan ditaruh di pahanya.
Salah satu sifat mueeza yg Rasulullah sukai ialah ia sll mengeong ktika mendengar adzan,seolah" suaranya terdengar sperti mengikuti lantunan suara adzan.
Kepada para sahabatny,Rasulullah SAW berpesan utk menyayangi kucing peliharaan layaknya menyayangi keluarga sendiri.

Hukuman bagi mereka yg menyakiti hewan lucu ini sangatlah serius.
Dlm sebuah Hadits Shahih Al-Bukhari,dikisahkan ttg seorang wanita yg tidak pernah membr makan kucingnya dan tdk pula melepas kucingny utk mencari makan sendiri, Rasulullahpun menjlskan bhw hukuman bagi wanita ini adalah siksa neraka.

Dari Ibn.Umar ra bhw Rasulullah SAW bersabda:
" seorg wanita dimskkan kedlm neraka krn seekor kucing yg dia ikat dan tidak diberikan makan bhkn tidak diperkenankan makan binatang" kecil yg ada dilantai".( HR.Bukhari)

Rasulullah SAW menekankan dibeberapa hadits bhw kucing itu tidak najis. Bahkan diperbolehkan utk berwudhu menggunakan air bekas minum kucing krn dianggap suci.

Kenapa Rasulullah SAW yg buta baca tulis berani mengatakan bhw kucing suci tidak najis?
Lalu bagaimana Rasulullah SAW mengetahui kalau pd tubuh kucing tidak terdapat najis?

Faktanya adalah :
1. Pada kulit kucing terdapat otot yg berfungsi utk menolak telur bakteri.
2. Otot kucing juga dapat menyesuaikan dgn sentuhan otot manusia.
3. Permukaan lidah kucing tertutupi oleh berbagai benjolan kecil yg runcing,benjolan ini bengkok mengerucut seperti kikir atau gergaji,bentuk ini sangat berguna utk membersihkan kulit.
Ketika kucing minum,tidak ada setetes pun cairan yg jatuh dari lidahnya.
4. Lidah kucing merupakan alat pembersih yg paling canggih,permukaannya yg kasar bisa membuang bulu" mati dan membersihkan bulu" yg tersisa dibadannya.

Dan hasil penelitian ke dokteran dan percobaan yg telah dilakukan di laboratorium hewan,ditemukan bahwa badan kucing bersih secara keseluruhan. Ia lebih bersih dari manusia.

Sisa makanan kucing hukumnya suci.
Hadits Kabsyah binti Ka'b bin Malik menceritakan bhw Abu Qatadah,mertua Kabsyah,masuk kerumahny lalu ia menuangkan air utk wudhu. Pada saat itu datang kucing yg ingin minum,lantas ia menuangkan air di bejana sampai kucing itu minum.
Kabsyah berkata;"perhatikanlah", Abu Qatadah berkata ;" apakah kamu heran?", ia menjawab;" iya",lalu Abu Qatadah berkata bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda :
"kucing itu tidak najis,ia binatang yg suka berkeliling dirumah (binatang rumahan) - (HR.At-Tirmidzi,An-Nasa'i,Abu Dawud dan Ibn.Majah).

Diriwayatkan dan Ali bin Al-Hasan dan Anas yg menceritakan bhw Rasulullah SAW pergi ke Bathhan, suatu daerah di Madinah,lalu beliau berkata:
" ya Anas,tuangkan air wudhu utkku kedlm bejana",lalu Anas tuangkan air,ktika sdh selesai,Rasulullah menuju bejana,namun seekor kucing datang dan menjilati bejana,melihat itu Rasulullah berhenti sampai kucing tsb berhenti minum,lalu berwudhu.

Rasulullah SAW ditanya mengenai kejadian tsb,Rasulullah menjawab :
"ya anas,kucing termasuk perhiasan rumah tangga,ia tidak di kotori sesuatu,bahkan tidak ada najis".

Diriwayatkan dari Dawud bin Shalih At-Tammar dan ibunya yg menerangkan bhw budaknya memberikan Aisyah semangkuk bubur,namun ketika ia sampai di rumah Aisyah,ternyata Aisyah sedang sholat,lalu ia memberikan isyarat utk menaruhnya.sayangnya setelah Aisyah selesai sholat ia lupa ada bubur,datanglah kucing,lalu memakan sedikit bubur tsb. Ketika ia melihat bubur tsb dimakan kucing,Aisyah lalu membersihkan bagian yg di sentuh kucing,dan Aisyah memakannya.

Rasulullah SAW bersabda:
" kucing tidak najis,ia binatang yg berkeliling dirumah",Aisyah pernah melihat Rasulullah SAW berwudhu dari sisa jilatan kucing ( HR.Al-Baihaqi,Abd.Al-Razzaq,dan Al-Daruquthni).
Hadits ini di riwayatkan Malik,Ahmad dan imam hadits yg lain. Oleh krn itu kucing adalah binatang yg badan,keringat,bekas dari sisa makanannya suci.

Barakallahu. ^_^

KESALAHAN PENULISAN

 
Kesalahan penulisan "Aamiin" Yang sering Terjadi.

Dalam Bahasa Arab, ada empat perbedaan makna kata “AMIN” yaitu :

1. ”AMIN” (aliF dan mim sama-sama pendek),artinya AMAN, TENTRAM.

2. “AAMIN” (alif panjang&mim pendek),artinya MEMINTA PERLINDUNGAN KEAMANAN.

3.”AMIIN” (alif pendek&mim panjang),artiny a JUJUR TERPERCAYA.

4.“AAMIIN” (alif&mim sama-sama panjang),artinya
--> YA RABB,, KABULKANLAH DOA KAMI.

Terus Bagaimana dengan pengucapan/ Penulisan “ Amien“ ???

Sebisa mungkin untuk yang satu ini (Amien) dihindari,
karena ucapan “Amien” yang lazim dilafadzkan oleh Manusia penyembah berhala (Paganisme) setelah do’a ini sesungguhnya berasal dari nama seorang Dewa Matahari Mesir Kuno: Amin-Ra (atau orang Barat menyebutnya Amun-Ra) (Penganut Agama KAFIR)

Dan Satu Lagi.
Perhatikan Penulisan di Bawah Ini.. Wahai Sahabat Muslim..!

HINDARI PENULISAN :

1."ASS,
2 ASSKUM,
3 MOHD,
4 MOSQUE,
5 4JJI, MECCA !!"

Biasa nya Muslim Masih Menggunakan Penulisan ini.

1.''Ass,Askum'' dalam ucapan salam kepada Teman nya dll).
2.''Mohd''untuk panggilan nama Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.
3.''Mosque''untuk panggilan sebuah masjid.
'4.'4JJI''untuk panggilan Allah SWT.
5.''Mecca''untuk sebutan Mekah.

Penulisan ini Mengandung Arti Sesat/Salah Bagi kita Seorang Muslim..!!

Yukk, Kita Perbagus Aturan Agama kita Islam ini, Gunakan sesuai dengan aturannya..

ini Arti Penulisan di Atas :

1. ASS artinya = PANTATMU!
ASKUM artinya= CELAKALAH KAMU!

Jadi Penulisan yang Benar untuk kita Muslim --> "Assalammu`alaikum dan Assalammu`alaikum warahmatullahi wabarrakatuh.

2. Mohd Artinya Adalah anjing bermulut besar.

Jadi Penulisan yang Benar untuk kita Muslim --> Nabi Muhammad Shalallahu`alaihi wa Sallam (S.A.W)

3. janganlah bilang Mosque tapi Bilang "..Masjid,
karena Organisasi islam menemukan bahwa Mosque itu Artinya adalah nyamuk."

4. 4JJI aRtinya Adalah for judas Jesus Isa al masih. Agama Kristen (Nasrani)

Jadi Cara Penulisan yang Benar adalah --> " Allah Shubhanahu wa ta`ala (S.W.T)

5. MECCA Artinya adalah rumah anggur/bir.

Jadi Penulisan yang Benar dan Ucapan yang Benar adalah " MEKAH..

Silahkan, di Ijinkan untuk Tag, Shere,Copi.. Sebar kan Catatan ini ke Semua Saudara kita Muslim ya Akhi wa Ukhti...

Semoga bermanfaat
( Dari kiriman seorang teman )

Arti Menguap


Sering lihat orang menguap kan?Kita juga sering menguap kan?hehehe…ngaku…saya juga kadang2x suka menguap.
Terkadang kita melihat orang menguap saat sedang rapat mungkin kita berpikiran dia sedang bosan atau murid menguap melulu mungkin kurang tidur hingga mrk jadi ngantuk.
Ternyata menguap itu sinyal dari tubuh mulai dari yang biasa hingga masalah serius.
(mau tahu lebih jelas nggak?hehehh)

Menguap adalah aktivitas menghirup udara dalam-dalam
(sebanyak2xnya) melalui mulut,(ingat lho…BUKAN MULUT Karena mulut bukanlah organ yang disiapkan untuk menyaring udara seperti hidung. ) dengan cara biasa menarik nafas dalam-dalam
Menguap merupakan gejala yang menunjukkan bahwa otak dan tubuh orang tersebut membutuhkan oksigen dan nutrisi; dan karena organ pernafasan kurang dalam menyuplai oksigen kepada otak dan tubuh.
Dan hal ini terjadi ketika kita sedang mengantuk atau pusing, lesu, dan orang yang sedang menghadapi kematian
(nach lho…tiap saat saya sering lihat para pasien yang menjelang kematian banyak yang menguap..mau tahu nggak sebabnya?berlanjut yuk?!hehehe)
Nach..disaat kita lagi menguap dan mulut dalam keadaan terbuka…sudah jelas bisa masuk berbagai jenis mikroba dan debu, atau kutu bersamaan dengan masuknya udara ke dalam tubuh. Oleh karena itu, datang petunjuk nabawi agar kita melawan “menguap” ini sekuat kemampuan kita, atau pun menutup mulut saat menguap dengan tangan kanan atau pun dengan punggung tangan kiri.


Daripada Abu Said Al-Khudri r. a., katanya : Telah bersabda Rasulullah s. a. w. yang bermaksud: "Apabila seseorang kamu menguap, hendaklah dia meletakkan tangannya pada mulutnya, kerana sesungguhnya syaitan itu akan masuk (melalui mulut yang terbuka."
(Riwayat Imam Muslim.no 2995)

Menurut Mohammad bin Ismail as-Shan'ani didalam bukunya Subulus Salaam bahwa "Menguap dikatakan termasuk perbuatan syaitan, kerana dia keluar dari akibat kekenyangan atau kemalasan, dan kedua-dua perbuatan ini termasuk perkara-perkara yang disukai syaitan"
(waduh…gimana donk kalau kita emang benar2x udah nggak tahan untuk menguap??
hm…gampang solusinya…kan dalam menguap juga ada ADAB/peraturannya…mau tahu?berlanjut yuk?)
Adab Menguap

Berdasarkan hadis di atas, dapat kita ketahui bahawa menguap adalah sesuatu yang berasal dari syaitan. Jika hendak dibandingkan dengan bersin, menguap adalah sesuatu yang tidak disukai oleh Allah s.w.t.. Sebabnya, menguap adalah isyarat pemikiran yang lalai, tumpul lagi dibuai perasaan mengantuk. Padahal seorang muslim hendaklah sentiasa cergas, tajam lagi peka. Dia hanya mengantuk apabila tiba waktu kebiasaannya untuk tidur. Oleh kerana itulah, Imam Ibn Hajar al-‘Asqalani (852H) dalam kitabnya Fath al-Bari (jld. 10, ms. 628) mengemukakan sebuah riwayat dari para sahabat yang menerangkan bahwa mereka tidak pernah melihat Rasulullah s.a.w. menguap sama sekali.

Akan tetapi jika kita benar-benar TERPAKSA menguap, maka harus diperhatikan ADAB MENGUAP yaitu:

a.jangan mengeluarkan sebarang bunyi spt bunyi “Haaa”, “Uhhh” atau sebagainya.(tapi kita justru tanpa sadar suka melakukannya…iya kan?hihihi)
Bunyi-bunyi seperti ini disukai oleh syaitan sehingga mereka ketawa kepada orang yang mengeluarkannya ketika menguap.

Mau tahu hadist_nya?
nich ada contoh hadist Nabi…..
1. Menguap adalah dari syaitan. Maka apabila seseorang kalian menguap, tahanlah sedaya mungkin karena sesungguhnya apabila seseorang kalian menguap sambil berbunyi “Haaa” maka ketawalah syaitan”
[Shahih al-Bukhari, hadis no: 3289]

2. apabila seseorang menguap, hendaklah dia menahannya sekadar termampu. Sebab sesungguhnya apabila seseorang menguap, syaitan akan mentertawakannya. (Hadith Riwayat Bukhari)

3.Nabi Muhammad saw bersabda maksudnya: "Sesungguhnya Allah suka kepada orang-orang yang bersin, dan membenci orang-orang yang menguap. Maka apabila seseorang kamu menguap, jangan sampai berbunyi, kerana yang demikian itu daripada syaitan yang mentertawakanmu. "
(Hadith riwayat Imam Muslim, Ahmad dan At-Tirmidzi)

4. Daripada Abdullah bin Az-Zubair r.a., katanya: Telah bersabda Rasulullah saw yang bermaksud:
"Sesungguhnya Allah swt membenci sesiapa yang mengangkat suara ketika menguap dan bersin”
(Hadith riwayat Imam Muslim, Ahmad dan At-Tirmidzi)

B.Adab kedua jika terpaksa menguap ialah menutup mulut dengan tangan. Jangan membiarkan mulut ternganga sehingga jelas ternampak “intan dan berlian” yang melekat di celah-celah gigi.
Rasulullah s.a.w. mengajar kita: “Jika seseorang kalian menguap, maka tutuplah mulut dengan tangannya kerana sesungguhnya syaitan masuk (ke dalam mulut yang terbuka).”
[Shahih Muslim, hadis no: 2995]

C.Ucapkan "Astaghfirullah" selepas menguap.

Sheikh Muhammed Salih Al-Munajjid berkata, dari hadis-hadis yang mengkhabarkan perihal menguap ini, boleh disimpulkan bahawa:
1.Syaitan menyukai manusia yang menguap kerana ia tanda kemalasan
2.Syaitan memasuki seseorang itu ketika menguap.
3.Syaitan mentertawakan sesiapa yang menguap dan memperlekehkan keburukan wajah diri yang sedang menguap

BILA WAKTU ITU AKAN TIBA



By . Annajat Abdullah Khoirulazzam

 

Ketika selimut putih membungkus tubuh
Tangisan duka mengharu biru melepaskan kepergian jenazah.

 Sudah sanggupkah engkau menghadapi masa itu?


Seandainya jenazah yang sedang kita tangisi bisa berbicara
Menceritakan pengalaman sakaratul mautnya, Maka kita akan ketakutan dan menangisi diri sendiri
Tahukah dirimu seberapa dahsyatnya saat sakaratul maut itu? “Sakitnya sama dengan tusukan tiga ratus pedang” (HR.Tirmidzi)
“Rasa sakit yang dirasakan menghujam jiwa Menyebar keseluruh anggota badan Tubuh terasa ditarik-tarik dan dicabut Dari setiap urat nadi dari akar rambut hingga kaki” (Imam ghozali)

Sungguh… Takkan terbayang oleh kita betapa sakitnya siksaan itu..

Wahai sahabat…
Sudahkah kita mengingat malam pertama didalam kubur? Apakah yang akan kita rasakan ketika malam pertama diletakkan didalam kubur? Dimana tidak ada teman, sahabat, keluarga ataupun harta. Adakah tempat untuk kita lari atau sembunyi?

Masihkah bisa kita meminta hidup kembali?? “Hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata “Ya Tuhanku,
kembalikanlah aku kedunia agar aku berbuat amal yang sholeh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak.Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkan saja.
Dan dihadapan mereka ada dinding sampai hari mereka dibangkitkan (Al-Mu’minun: 99-100)
 
Wahai diri yang lengah…Bertaubatlah… Berhentilah dari maksiat, jauhilah sifat dan
sikap yang mengundang dosa… Apabila jiwa telah berkumur dengan nafas
sekarat didalam dada Barulah engkau menyadari bahwa waktumu terbuang sia-sia selama ini

Wahai sahabat… Apa yang telah kita siapkan untuk malam itu??
Sementara nabi bersabda “Kubur itu taman diantara taman-taman
yang ada disyurga Atau lubang dari lubang-lubang yang ada dineraka” (HR. Tirmidzi)

Wahai diri yang lalai… Ibumu telah melahirkanmu dalam keadaan menangis
Sementara orang-orang disekelilingmu tertawa penuh rasa bahagia Maka beramallah untuk
dirimu Agar engkau menjadi orang yang tertawa penuh bahagia Ketika mereka menangis saat
kepergianmu Maka beramallah untuk rumah esok Agar kita ditempatkan ditempat yang terbaik
Yang malaikat Ridwan penjaganya Muhammad tetangganya Dan Allah yang membinanya…

Copyright © / M. Erich Kerry Al-Ghifary

Template by : Urangkurai / powered by :blogger